6 Hal Yang Dapat Merusak Kualitas Sperma

Minggu, 06 Mei 2012

6 Hal Yang Dapat Merusak Kualitas Sperma


Apakah hal bisa membuat penurunan produksi sperma? Seperti dikutip dari iBoome, berikut adalah tujuh hal yang dapat menyebabkan penurunan kualitas sperma.
1. Suhu terlalu panas
Salah satu hal yang dapat membuat kenaikan suhu testis berendam di air panas. Temperatur yang tinggi tidak baik untuk testis, dan menurut sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2007, 30-menit berendam di jacuzzi atau bak mandi air panas dapat menurunkan produksi sperma sementara.
2. Laptop
Laptop komputer juga merupakan salah satu faktor penyebab terganggunya sistem reproduksi pria. Ada korelasi langsung antara penggunaan laptop dan kenaikan suhu di daerah skrotum. Banyak pria yang terbiasa menggunakan laptop di jalan lutut. Ternyata praktek ini dapat mengurangi kesuburan. Para peneliti dalam studi yang disebut ‘Fertility and Sterility’ mencatat bahwa pemanasan scrotum lebih dari 1,8 derajat sudah cukup untuk menyebabkan kerusakan pada sperma.
3. Celana dalam
Terlalu Ketat sering memakai celana yang terlalu ketat juga bisa menurun produksi sperma, meskipun dampaknya tidak terlalu signifikan. Boxer lebih aman dari pakaian dalam. Tidak direkomendasikan memakai celana terlalu ketat untuk waktu yang lama.
4. HP
mengurangi paparan radiasi, dokter menyarankan para pria untuk menjaga ponsel mereka di dalam tas, bukan di dalam saku celana. Namun, karena studi tentang pengaruh ponsel pada kualitas sperma masih sangat sedikit, beberapa dokter tidak setuju dengan pernyataan itu.
5. Rokok dan Alkohol
Cigarettes beralkohol, alkohol dan ganja dapat merusak fungsi seksual. Konsumsi alkohol berlebihan dapat membawa dampak buruk pada kualitas sperma dan produksi, sedangkan merokok dapat merusak motilitas sperma. Sejumlah penelitian juga menunjukkan bahwa merokok dapat merusak DNA sperma dan meningkatkan risiko disfungsi ereksi.
6. Obesity
Obesity sering dikaitkan dengan peningkatan produksi hormon wanita (estrogen), tetapi di sisi lain dapat mengurangi jumlah sperma. Masalah berat badan juga menyebabkan disfungsi seksual dan ketidaksuburan. Dibandingkan dengan pria dengan berat badan normal atau berlebih, pria obesitas memiliki jumlah sperma lebih rendah dan fungsi testis juga berkurang.

Sumber, http://motivatorsuper.com


0 komentar:

Posting Komentar

Rekan